VSCode dan Beberapa Aplikasi Lain
Assalamualaikum. Kebetulan hari ini bertepatan dengan Idul Adha, jadi saya ucapkan Selamat Hari Raya Idul Adha 1442 H bagi yang merayakan.
Kali ini saya mau berbagi beberapa aplikasi yang saya pakai di laptop. Dulu saya sudah nulis soal Python dan Terminal. Kalau sekarang, giliran Visual Studio Code atau biasa disingkat VSCode. VSCode itu adalah code editor yang dibuat menggunakan electron framework. Selain VSCode, ada juga code editor lain yang dibuat pakai electron framework dan g̶r̶a̶t̶i̶s bebas diunduh juga yaitu atom editor. Ada banyak pilihan sebenarnya kalau menyangkut code editor mulai dari yang g̶r̶a̶t̶i̶s sampai dengan yang berbayar seperti Notepad++, Sublime Text, UltraEdit, Komodo IDE, dsb. Saya sendiri pakai VSCode karena selain bebas, juga banyak pengguna atau pengembangnya dan juga ada banyak ekstensi yang tersedia. VSCode juga lumayan cepat sih loadingnya dibandingkan Atom, tapi masih kalah sama Sublime Text. VScode yang saya pakai penampakannya seperti ini:
Aplikasi lainnya yang saya pakai di laptop adalah DNSCrypt (DNSCrypt proxy) yang fungsinya untuk mengenkripsi trafik DNS yang dikirimkan ke server. DNSCrypt proxy bisa dipakai untuk bypass atau melewati blokir internet positif. Menarik bukan? wkwkwkwk. Cara instalasinya di Windows 10 cukup mudah, tapi butuh akses Administrator. Untuk cara instalasinya, akan saya bahas di lain kesempatan.
Berikutnya adalah uBlock origin. Sebenarnya uBlock origin itu bukan aplikasi yang berdiri sendiri, tapi dia adalah ekstensi yang bisa dipasang di browser Chrome, Edge, Firefox, dsb. Fungsinya untuk meminimalisir iklan yang bertebaran di web saat browsing. Cara memasangnya ke browser juga gampang. Cukup buka halaman ekstensi di browser lalu cari uBlock origin. Setelah itu tinggal tekan tombol Add to Chrome atau dalam bahasa Indonesia tombol Tambahkan ke Chrome. uBlock origin cukup efektif untuk melawan iklan yang berseliweran di web. Selain mempercepat loading web, juga bisa mengurangi penggunaan kuota internet. Contohnya bisa dilihat pada screenshot ini:
Di sebelah kiri adalah ketika kita browsing ke situs detik tanpa menggunakan ekstensi uBlock origin. Akan muncul banyak iklan pada browser. Sedangkan screenshot di sebelah kanan adalah ketika uBlock origin diaktifkan. uBlock origin berhasil melakukan blokir 24 iklan yang ada di halaman web detik tersebut. Okay, sampai di sini dulu tulisan kali ini. Soalnya saya mau masak dulu. Wassalam.
